Kebakaran bisa terjadi kapan saja dan datang dengan berbagai cara. Risiko kebakaran bisa mengancam keselamatan hewan peliharaan di rumah. Untuk itu, NFPA memberikan cara untuk selamatkan hewan peliharaan dari bahaya kebakaran.
Tahukah Kamu, Hewan Peliharaan Jadi Penyebab 1.000 Kebakaran Rumah Per Tahun?
National Fire Protection Association (NFPA) melaporkan sekitar 500.000 hewan peliharaan terkena dampak dari kebakaran rumah setiap tahun. Sebanyak 1.000 kebakaran rumah disebabkan oleh hewan itu sendiri.
Hewan peliharaan bisa menyebabkan kebakaran rumah secara tidak sengaja. Mulai dari menyalakan kompor, menjatuhkan alat pemanas, mengunyah kabel listrik, hingga menjatuhkan lilin yang menyala.
Departemen Kebakaran dan Bencana Metropolitan Seoul melaporkan bahwa kucing telah menyebabkan 107 kebakaran rumah di Korea Selatan sejak Januari 2019 – November 2021 akibat menyalakan kompor listrik tanpa disengaja.
Hewan peliharaan seperti kucing dan anjing bisa menyalakan kompor listrik dengan menekan tombol yang peka terhadap sentuhan, sehingga bisa menyebabkan kebakaran.
Selain disebabkan oleh hewan itu sendiri, kebakaran rumah juga bisa diakibatkan oleh masalah lain. Penyebab kebakaran rumah yang paling sering terjadi adalah:
- Korsleting listrik.
- Tabung gas bocor dan meledak.
- Kelalaian penghuni rumah saat menggunakan alat memasak dan elektronik.
Salah satu insiden yang terjadi di Indonesia adalah rumah di Surabaya kebakaran pada 21 April 2022. Penyebabnya adalah korsleting AC dan menyebabkan 8 ekor anjing tak terselamatkan.
Selain itu, rumah yang sekaligus dijadikan cafe di Pekanbaru juga terbakar akibat korsleting listrik. Insiden ini menyebabkan 20 ekor kucing terbakar dan tidak bisa diselamatkan.
Cara Mencegah Insiden Kebakaran yang Disebabkan Hewan Peliharaan
Meskipun tampak mustahil, namun hewan peliharaan di rumah bisa jadi penyebab kebakaran. Untuk mencegah dan mengantisipasi hal ini, lakukan beberapa tips dan cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran dari NFPA berikut ini.
1. Jauhkan Hewan Peliharaan dari Api
Menurut NFPA, kebakaran rumah yang disebabkan oleh hewan peliharaan umumnya melibatkan sumber api terbuka, seperti kompor, lilin, dan lampu.
Kompor dengan knop di bagian depan menjadi penyebab nomor satu kebakaran rumah oleh hewan peliharaan. Anjing dan kucing suka melompat dan seringkali mengenai knop kompor di dapur, sehingga menyebabkan api menyala.
Kucing dan anjing umumnya sangat aktif dan memiliki rasa penasaran tinggi terhadap nyala api. Mereka bisa menjatuhkan lilin yang menyala, sehingga memicu terjadinya kebakaran rumah.
Cara cegah dan selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran akibat nyala api adalah sebagai berikut:
- Awasi hewan peliharaan jika sedang menyalakan api di rumah.
- Padamkan api sebelum meninggalkan hewan peliharaan di rumah.
- Lepas knop kompor atau lindungi dengan penutup untuk mencegah hewan peliharaan menyalakan kompor secara tidak sengaja.
2. Minimalkan Paparan Kabel Listrik & Alat Elektronik
Kucing dan anjing memiliki kecenderungan untuk mengunyah kabel listrik. Cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran adalah menggunakan pelindung kabel dan mencabut semua kabel listrik saat meninggalkan rumah.
Hewan peliharaan juga mungkin menabrak, menyalakan, atau menjatuhkan peralatan elektronik. Menjauhkan alat yang berpotensi menyebabkan kebakaran dari jangkauan hewan peliharaan adalah cara terbaik untuk selamatkan mereka dari kebakaran.
Cara Menjaga Keselamatan Kebakaran Hewan Peliharaan di Rumah
Meski sudah berusaha sebaik mungkin untuk menjaga keamanan rumah, tapi risiko kebakaran masih bisa terjadi. Untuk membantu selamatkan hewan peliharaan dari bahaya kebakaran, NFPA merekomendasikan beberapa cara berikut ini.
1. Pasang Detektor Asap (Smoke Detector)
Setiap rumah harus diproteksi dengan detektor asap, seperti Standalone Smoke Detector GuardALL. Smoke detector rumah akan melindungi keluarga dan hewan peliharaan dari kebakaran selama 24 jam.
Ketika terdeteksi adanya asap tanda kebakaran, lampu pada smoke detector ini akan menyala. Alat ini akan mengeluarkan suara alarm (85 dB) yang bisa didengar oleh seluruh penghuni rumah.
Standalone Smoke Detector GuardALL telah bersertifikasi CE (Conformité Européenne) dan standard EN 14604 yang merupakan standar wajib smoke detector untuk rumah.
Fire alarm untuk rumah ini bisa dipasang pada beberapa ruangan seperti:
- Kamar
- Ruang keluarga
- Ruang kerja
- Dapur
- Garasi
- Ruang tamu
2. Pantau Rumah dengan Kamera Saat Bepergian
Cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran berikutnya adalah dengan memasang kamera pemantau. Alat ini memungkinkan kamu bisa memantau kondisi rumah dan hewan peliharaan saat bepergian.
Jika ada tanda kebakaran atau hal berbahaya lain, seperti kabel listrik tergigit atau alat yang menyala, kamu bisa menginstruksikan petugas Damkar untuk melakukan upacaya pencegahan dan evakuasi kebakaran.
3. Sediakan Alat Pemadam Api di Rumah
Cara selamatkan hewan peliharaan yang paling wajib dilakukan adalah menyediakan alat pertolongan pertama kebakaran, yaitu APAR. Sediakan APAR untuk dapur dan setiap lantai rumahmu. Gunakan APAR tersebut untuk memadamkan api kecil.
Jenis APAR untuk rumah adalah APAR powder yang dapat memadamkan kebakaran kelas A, B, C. Jika ingin menggunakan APAR yang tidak menghasilkan sisa kotoran residu dan ramah lingkungan, pilih APAR liquid gas.
Baca juga:
Tips Evakuasi Hewan Peliharaan Saat Terjadi Kebakaran Rumah
NFPA menyatakan bahwa hanya ada waktu sekitar 2 menit saja untuk menyelamatkan diri saat terjadi kebakaran. Untuk mempermudah dan mempercepat evakuasi, lakukan cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran berikut ini.
1. Buat Rencana Evakuasi Kebakaran
Pastikan untuk memasukkan hewan peliharaan ke dalam rencana evakuasi kebakaran tersebut. Lakukan latihan lari dan masuk ke pet cargo untuk membuat prosedur evakuasi kebakaran bersama anjing atau kucing di rumah.
Jika hewan peliharaan sulit dilatih untuk masuk ke dalam pet cargo, kamu bisa melakukan latihan clicker. Bantu anjing atau kucing untuk belajar naik ke gendongan dengan tenang dan sesuai perintah.
2. Tempatkan Hewan Peliharaan di Dekat Pintu Masuk
Jika akan meninggalkan hewan di rumah dengan memasukkannya ke kandang, pertimbangkan untuk meletakkannya di dekat pintu masuk. Cara selamatkan hewan peliharaan ini bertujuan untuk mempermudah proses evakuasi saat kebakaran.
3. Kemas Kit Darurat
Saat kebakaran, kamu tidak punya banyak waktu untuk mengevakuasi hewan peliharaan dan peralatan yang mereka butuhkan. Untuk mempercepat cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran, kemas kit darurat berikut ini:
- Makanan dan minuman
- Piring makan
- Mangkuk air
- Obat-obatan
- Tali dan kalung berpengait
- Tempat tidur
- Selimut
- Kandang/pet cargo
4. Awasi Hewan Peliharaan Setelah Dievakuasi
Kebakaran adalah situasi menakutkan yang seringkali membuat hewan peliharaan kabur mencari tempat yang dianggap lebih aman. Oleh karena itu, awasi mereka agar tidak melarikan diri dan sulit untuk dicari. Jangan lupa untuk mengecek kondisinya.
Jika bertingkah lesu atau sulit bernapas, mereka mungkin terlalu banyak menghirup asap. Minta petugas pemadam kebakaran untuk memulihkan kondisi mereka agar membaik dengan alat pertolongan pertama yang mereka sediakan.
5. Segera Kunjungi Dokter Hewan
Panas, asap, dan api bisa menyebabkan kerusakan signifikan pada mata, bulu, dan sistem pernapasan hewan. Bawalah ke dokter hewan sesegera mungkin untuk perawatan lanjutan dan mencegah potensi komplikasi yang mungkin terjadi.
Bantu Permudah Petugas Damkar Selamatkan Hewan Peliharaan
Jangan masuk kembali ke dalam rumah saat kebakaran untuk mencari hewan peliharaan yang tertinggal. Serahkan kepada petugas penyelamat agar lebih aman. Bantu cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran dengan langkah berikut ini.
1. Kenali Dimana Hewan Peliharaan Suka Bersembunyi
Pada situasi menakutkan seperti kebakaran, hewan cenderung tidak melarikan diri. Mereka bersembunyi di tempat yang dianggap lebih aman. Beri tahu dimana mereka suka bersembunyi kepada petugas penyelamat agar lebih mudah menemukannya.
2. Pasang Stiker “Pet Alert” di Jendela/Pintu Masuk
Memasang stiker penyelamatan hewan peliharaan atau pet alert sangat penting. Tujuannya untuk memberitahu orang-orang bahwa ada hewan peliharaan di dalam rumah, sehingga petugas penyelamat bisa segera mengevakuasinya.
Pasang stiker pet alert di dekat pintu masuk/jendela. Stiker ini berisi informasi berapa banyak dan jenis hewan peliharaan yang ada di rumah. Sertakan nama dan nomor telepon dokter hewan terdekat.
3. Pasang Microchip Pada Hewan Peliharaan
Microchip dapat digunakan untuk melacak keberadaan anjing atau kucing. Dengan alat ini, kamu bisa lebih mudah menemukan hewan peliharaan yang kabur saat terjadi kebakaran.
Microchip adalah menjadi identitas bagi hewan peliharaan, seperti KTP pada manusia. Pemasangan microchip dilakukan oleh dokter hewan atau lembaga berwenang sebagai informasi dasar hewan tersebut.
Kesimpulan
Hewan peliharaan bukan hanya bisa menjadi korban kebakaran, tapi juga jadi penyebab kebakaran itu sendiri. Setiap pemilik hewan hewan peliharaan harus siap siaga menghadapi kebakaran rumah yang suatu saat bisa terjadi.
Cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran menurut NFPA ini sangat bermanfaat untuk mencegah kebakaran rumah. Jika terjadi kebakaran, hewan peliharaan di rumahmu juga kemungkinan besar bisa diselamatkan.
Yuk, bagikan tips cara selamatkan hewan peliharaan dari kebakaran ini agar semakin banyak hewan peliharaan yang terlindungi. Follow Instagram dan Youtube kami untuk update informasi menarik lainnya seputar kebakaran.
Sumber: National Fire Protection Association (NFPA)
I am a Safety Educator and love to write. I try to help people to understand the importance of occupational safety, especially from fire hazards through the posts I publish on the website.