Penyebab kebakaran mobil sangat beragam dan tidak boleh disepelekan. Sebagai pemilik mobil kamu harus mengetahuinya. Selain itu, perhatikan juga cara pencegahan dan pemadaman kebakaran di mobil. Nah, di bawah ini akan kami kupas tuntas seputar kebakaran mobil, simak ya!
Penyebab Kebakaran Mobil Jangan Diabaikan!
Pemicu kebakaran bisa apa saja, mulai dari spare part mobil sampai hal-hal eksternal seperti puntung rokok dan hand sanitizer. Langsung saja cek penyebab kebakaran pada mobil di bawah ini:
- Mobil jarang dirawat
Mobil yang jarang dirawat atau servis dapat meningkatkan potensi kebakaran, sering kali kerusakan pada mobil bisa mengakibatkan kebakaran. Contohnya, seperti komponen katalitik konverter yang rusak maka akan mengakibatkan overheat pada mesin dan menimbulkan kebakaran. - Korsleting
Mungkin korsleting atau arus pendek listrik adalah penyebab kebakaran yang sering terjadi pada mobil. Hal ini bisa terjadi karena kabel terekspose, bisa juga karena kabel rusak terkelupas atau karena human error. - Overheat pada mesin
Saat radiator mengalami overheat, hal ini bisa berdampak juga pada mesin dan mengakibatkan kebakaran. - Modif tidak sesuai standar
Karburasi oversize dan modifikasi interior mobil seperti pemberian LCD atau sound system bisa mengakibatkan kebakaran. Saat kaburasi oversize banjir, bahan bakar yang tersambar listrik pada koil dapat memicu kebakaran. Untuk modifikasi pemasangan LCD dan sound system dapat memicu arus berlebih dan menyebabkan korsleting. - Tumpahan bahan bakar
Adanya tumpahan bahan bakar mobil dapat memicu kebakaran pada mobil. Contohnya, bensin menetes lalu menguap terkena panas dari komponen bagian bawah mobil seperti konverter katalitik. - Menyimpan bahan mudah terbakar dalam mobil
Menyimpan benda seperti korek api gas, hand sanitizer dan benda-benda lain yang mudah terbakar dapat memicu kebakaran pada mobil.
Penyebab Kebakaran Mobil dan Cara Jitu Mencegah Kebakaran
Setelah mengetahui apa saja penyebab-penyebab kebakaran, kini Firecek akan bagikan tips-tips jitu untuk menghindarkan mobilmu dari kebakaran:
- Servis mobil secara berkala, jika ada kerusakan segera perbaiki atau ganti spare part.
- Jika membawa bahan bakar dalam jerigen, bawa hanya dalam jumlah sedikit. Jangan tempatkan jerigen di bagian penumpang.
- Jangan parkir di area di mana konverter katalitik dapat menyentuh bahan mudah terbakar seperti area dengan rumput kering yang tinggi atau tumpahan bensin dan bahan bakar lainnya.
- Dan yang terpenting drive safe! Mengemudi dengan aman akan menghindarkan kamu dari kecelakaan dan juga kebakaran.
Penyebab Kebakaran Mobil Tanda-tanda Mobil dalam Bahaya Kebakaran
Tidak hanya mengenali penyebab kebakaran, namun kamu juga harus tahu apa saja tanda-tanda mobil sedang dalam bahaya. Yuk pahami poin-poin di bawah ini:
- Ada kabel yang terekspos atau retak-retak, muncul masalah elektrikal dan ledakan pada sekring lebih dari sekali, selain itu bisa juga ada bau plasitk atau karet terbakar.
- Oli atau bahan bakar bocor.
- Penutup oli tidak tertutup dengan baik dan aman.
- Perubahan drastis pada indikator bahan bakar dan temperatur mobil meningkat dengan cepat dan signifikan.
Nah, jika tanda-tanda tersebut muncul tak perlu panik! Kamu bisa lakukan hal-hal di bawah ini untuk meminimalisir risiko bahaya kebakaran pada mobil:
- Sesegera mungkin menepi ke tempat yang aman. Saat menepi jangan lupa hidupkan lampu sein dan saat mobil berhenti pasang rambu segitiga mobil sebagai tanda bagi pengendara lain.
- Setelah berhenti, segera matikan mesin.
- Selanjutnya, keluarkan semua penumpang dan berada sekitar 30 meter dari mobil yang terbakar untuk menghindari ledakan/jilatan api yang membesar.
- Segera hubungi pihak terkait seperti regu pemadam kebakaran.
- Padamkan kebakaran dengan APAR jika api masih kecil/kebakaran tahap awal.
Penyebab Kebakaran Mobil Cara Memilih APAR Mobil untuk Memadamkannya
Dengan banyaknya potensi kebakaran yang ada di dalam mobil dan untuk mematuhi Peraturan Dirjen Perhubungan Darat Nomor: KP.972/AJ.502/DRJD/2020, maka wajib disediakan APAR di mobil. Selain itu, untuk meminimalisir kebakaran pada mobil cepat meluas dan menyebar.
Regu pemadam kebakaran seringkali sulit menuju lokasi/titik mobil terbakar karena terkena kemacetan, mengingat kebakaran sering terjadi di jalan raya. Gunakan APAR kecil yang ada di mobil untuk memadamkan kebakaran, saat api masih kecil/terkontrol. Juga untuk meminimalisir kebakaran yang meluas yang dapat menimbulkan korban jiwa dan materi, sembari menunggu regu pemadam datang.
Tips memilih APAR untuk mobil:
- Pastikan dapat memadamkan semua kelas kebakaran yang terjadi di mobil (kelas kebakaran A, B dan C).
- Memiliki pressure gauge/jarum tekanan untuk melihat tekanan dalam tabung.
- Ukurannya compatible dan mudah disimpan dalam mobil bisa ukuran 0.5 Kg dan 1 Kg.
Meskipun APAR mobil minim perawatan, namun jangan lupa untuk selalu melakukan inspeksi berkala dan juga refill APAR setelah memasuki masa kedaluwarsa. Nah, biar gak kelupaan jangan lupa install Firecek ya dan koneksikan APAR di mobil-mu dengan smartphone, biar muncul notifikasi pengecekan dan juga refill APAR. Supaya APAR di mobil-mu tetap dalam kondisi siap pakai!
